SELAMAT DATANG DI BLOGG RESMI HALIM SARAGI,semoga Bermamfaat ,Salam Pergerakan !!

Kamis, 10 Oktober 2013

Biodata Halim Saragi


Abdul Halim saragi Kelahiran Binjai Serbangan Air Joman 21 Noovember 1988 Putra dari pasangan Alm.Aminuddin Saragi dan Hj.Nurbiah Sitorus SPdi

Pendidikan Sekolah Dasar

• pendidikan Sekolah Dasar (SD 010250) (1995-1997)

• Madrasah Pendidikan Islam(MPI) (1995-1997)

• Madrasah Ibtidaiyah Alwashliyah (1997-2000)

Pendidikan Tsanawiyah/SMP

• MTS PMDU Asahan Kisaran (2000-2002)
• PKU Pendidikan Kader Ulama (2002-2003)

Pendidikan Aliyah/SMA

• MAK Madrasah Aliyah Keagamaan (2004)
• Madrasah Aliyah Alwashliyah (2005-2006)

Perguruan Tinggi

• Instituti Agama Islam Daar Al-Ulum IAIDU (2006-2007)
• Amik Intelcom Global Indo (2007-2008)
• Sekolah Tinggi Agama Islam STAIS (2010-2015)

Pengalaman Organisasi

Ketua PC.PMII Asahan (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) (2011/2012)
Ketua PC.IPNU Asahan(Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama)(2009/2011)
Pengurus Front Pembela Islam Kabupaten Asahan 

Halim Saragi Terpilih Jadi Ketum PMII Asahan-Sumut

 
Konfercab XVII PC PMII Asahan Terlaksana
KISARAN- Konferensi Cabang (Konfercab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) telah terlaksana sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Halim Saragi terpilih sebagai Ketum PMII Periode 2012-2013.

Demikian diutarakan Pimpinan Sidang Konfercab PMII Asahan –Tanjung Balai, Lukman Hadi didampingi rekannya sesama pimpinan sidang, Defri Ari dan Dicky Syahtria  kepada METRO, Rabu (28/12) di Kisaran.

Dikatakan Lukman Hadi,selama dirinya dan rekannya memimpin sidang, mudah-mudahan Konfercab berjalan dengan semestinya hingga pada pemilihan Ketua Umum PMII Asahan-Tanjung Balai . Diakuinya, kalau riak-riak kecil berbentuk intrufsi dan sejenisnya tetap mewarnai jalannya Konfercab dan itu adalah bunga-bunga demokrasi dan terlebih pada organisasi eksternal kampus yang diketahui memiliki dinamika karena dihuni mahasiswa.

Disebutkannya ,perhelatan yang digelar pertengahan Desember 2011 lalu bertempat di aula MUI Asahan ,jalan Turi   Kisaran telah melahirkan berbagai kebijakan seperti program kerja dan juga penetapan ketua umum.

Pimpinan sidang permanen ini menambahkan agar menghargai keputusan yang telah diproduksi dalam Konfercab PMII KE XVII. Sejujurnya, Kobfercab adalah forum tertinggi bagi PMII di tingkat cabang.Tentu keputusannya adalah keputusan tertinggi yang dapat mengalahkan keputusan yang diambil dalam sebuah kesepakatan pada forum di bawah Konfercab.

“Alangkah naifnya sikap dan perilaku kader PMII bila keputusan yang diambil dalam Konfercab tidak dilaksanakan dan telebih diingkari. PMII adalah organisai pergerakan yang memiliki kekayaan ide serta keintelektualan,maka jangan satu pun dari kader yang tidak menjunjung keputusan konfercab selama tidak bertentanan dengan AD & ART”, ungkapnya.

Halim Saragi,Ketua IPNU Asahan yang kini menjadi Ketua Umum PMII dengan meperoleh  22 suara dari 44 suara yang diperebutkan.Atau mampu  mengatasi  satu suara dari kandidat Ketum yang juga rekannya Irawansyah dengan meraih 21 suara dan satu suara dinyatakan batal .

Perebutan perolehan  suara tersebut digelar setelah Ketum PMII Asahan –Tanjung Balai Periode  2010-2011,Nanang Kosim Nasution menyampaikan laporan pertangungjawaban (LPj) selama kepemimpinannya bersama dengan pengurus PC PMII Asahan-Tanjung Balai.

Visi Misi Halim Saragi For PMII Asahan 2012/2013



VISI

Terwujudnya Kader PMII Asahan yang bertaqwa kepada Allah SWT, Cerdas,kritis,kreatif,mandiri dan Bermartabat

MISI

Menghimpun dan membina mahasiswa islam sesuai dengan asas dan tujuan PMII serta peraturan-peraturan perundang-und angan yang berlaku.

Melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam berbagai bidang sesuai dengan asas dan tujuan PMII

Istri Taufan Dikabarkan Diperiksa Polisi

Pimpinan SKPD & PNS Pemkab Asahan Heboh
KISARAN – Para pimpinan Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) dan PNS di lingkungan Pemkab Asahan, mendadak hebong dengan kabar Hj Winda Fitrika istri Bupati Taufan Gama Simatupang, diperiksa polisi.
Informasi dihimpun METRO ASAHAN, Ketua Tim Penggerak PKK Asahan itu, diperiksa karena ditemukan adanya indikasi korupsi pengelolaan dana PKK dan menerima hadiah ulang tahun yang dananya ditampung di pos keuangan Bagian Umum Pemkab Asahan.
Sejumlah kepala dinas yang meminta namanya tidak ditulis, Rabu (9/10) mengatakan, saat ini para kadis dan PNS di jajaran Pemkab Asahan sedang membicarakan mengenai isu yang mengatakan jika Ketua Tim Penggerak PKK Asahan diperiksa polisi. “Iya saya dengar memang begitu, tapi betul tidaknya saya tidak tahu,” kata kadis yang berkulit hitam itu.
Hal senada, juga disampaikan pejabat lain di Pemkab Asahan. Menurutnya, dia juga mendapat kabar jika benar ada pemeriksaan yang dilakukan tim penyidik Polres Asahan terhadap istri orang nomor satu di Asahan itu.
“Kalau tidak salah, informasinya ibu bupati yang menjadi Ketua Tim Penggerak PKK Asahan memang diperiksa polisi. Kalau saya tidak salah dengar, kasusnya mengenai dugaan korupsi dana di PKK. Tapi benar tidaknya saya tidak tahu,” katanya.
Sementara, SU salah seorang PNS di jajaran Pemkab Asahan, membenarkan jika dirinya dan para kadis saat ini sedang hangat membicarakan masalah pemeriksaan Ketua Tim Penggerak PKK Asahan.  “Ya hampir di semua SKPD dan kantin di instansi Pemkab Asahan ada yang membicarakan masalah itu, namun benar tidaknya saya tidak tahu,” katanya.
Namun menurut SU, sesuai informasi yang diterimanya, selain istri bupati, polisi juga sudah memeriksa mantan Kabag Umum Pemkab Asahan Rahimi Hasby Siregar, dan Wakil Bupati Asahan H Surya disebut-sebut sudah diperiksa polisi.
Terpisah, Kabag Humas Pemkab Asahan Zainal Abidin mengaku tidak tahu-menahu mengenai adanya pemeriksaan istri Bupati Asahan dan Wakil Bupati Asahan Surya tersebut. Alasan Zainal dirinya belum ada mendengar kabar. “Nanti saya cek dulu ya apa betul ibu bupati diperiksa,” kata Zainal.
Terpisah, Kasubag Humas Polres Asahan AKP R Berutu mengaku belum mengetahui mengenai masalah itu.“Waduh saya belum tahu itu, saya belum ada koordinasi dengan orang Serse atau Tipiter. Nanti saya cari tahu dulu ya,” katanya.
Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Hendra Eko, mengaku tidak ada pemeriksaan terhadap istri Bupati Asahan mengenai dugaan korupsi di PKK Asahan. “Dari mana informasinya itu? Sampai saat ini kami belum ada melakukan pemeriksaan mengenai masalah itu,” katanya.
Informasi lain diperoleh METRO dari para PNS mengatakan, pemeriksaan terhadap istri Bupati dan Wakil Bupati Asahan karena adanya beberapa mata anggaran kegiatan PKK terindikasi tidak dikerjakan alias fiktif.
Kegiatan dimaksud yakni, realisasi perjalanan dinas  bupati/wakil bupati dan ketua PKK Asahan sebesar Rp196 juta, Rp171 juta dan Rp24 juta dan masih ada lagi beberapa kasus di PKK Asahan. (syaf)

sumber :  http://www.metrosiantar.com/2013/istri-taufan-dikabarkan-diperiksa-polisi/