SELAMAT DATANG DI BLOGG RESMI HALIM SARAGI,semoga Bermamfaat ,Salam Pergerakan !!

Senin, 22 April 2013

Jika Akhir Maret Kepala BNNK Asahan Belum Dicopot, Akivis Mahasiswa Akan Gelar Aksi Di BNN Provinsi

Asahan – Sinindo : Aktivis mahasiswa Asahan yang terdiri dari Halim Saragih bersama dengan aktivis dari HMI, IMM, BEM Amik Royal dan Mahasiswa Universitas Asahan akan menggelar aksi demonstrasi di kantor BNN Provinsi Sumatera Utara jika dalam akhir Bulan Maret ini belum mendapat putusan pencopotan kepala BNNK Asahan AKBP Zahara Pane AS. Hal ini diungkapkan Adit Satria Tanjung bersama Dian Novita Marwa kepada Sinindo, Kamis (21/3/2013).
“Kita sudah jenuh dengan prilaku dari Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNNK) Asahan yang dengan seenaknya membuat peraturan-peraturan sendiri ditubuh BNNK Asahan. Jika kita lihat kilas balik dari BNNK Asahan semenjak di pimpin oleh seorang Perwira Menengah Polwan yang bernama Zahara Pane di Kabupaten Asahan ini, tidak ada satupun yang menjadi prestasi, malah yang ada menimbulkan polemik internal antara pimpinan BNNK Asahan dengan para pegawainya, dengan terjadinya gonta-ganti pegawai berarti menunjukkan tidak adanya keharmonisan ditubuh BNNK Asahan, jadi muncul pertanyaan, ada apa ditubuh BNNK Asahan, mengapa kepala BNNK Asahan selalu menjadikan pegawainya sebagai Puzzle (mainan bongkar pasang)? Dan mengapa hal ini terjadi saat para pegawai sudah mengerti dari mana saja anggaran dana di BNNK dan diperuntukkan apa saja? Setelah itu para pegawai tersebut seakan dimusuhi dan tidak diberikan masuk kedalam kantor yang nota bene adalah milik pemerintah Kabupaten Asahan” ujar Adit Satria Tanjung.
Dian menambahkan, dirinya bersama tim akan mencari berapa saja anggaran dana yang dikucurkan oleh pemerintah untuk BNNK Asahan dan telah digunakan kemana saja dana tersebut, dan untuk itu Dian menyebutkan akan menyurati Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit, dan jika terdapat adanya penyelewengan dana maka mahasiswa akan melaporkan hal ini kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.
“Selain melakukan aksi demo kita juga akan meminta Badan Pemeriksa Keuangan untuk melakukan audit di BNNK Asahan, jika terdapat penyimpangan dana, maka kita akan menyurati KPK dan Kejaksaan Agung di Jakarta untuk memeriksa AKBP Zahara” ujar Dian.
“Yang jelasnya kami sudah gerah dengan sepak terjang AKBP Zahara di BNNK Asahan, makanya kami memberikan waktu kepada Pemerintah Kabupaten Asahan, Badan Narkotika Provinsi untuk segera mengeluarkan surat pencopotan Zahara, dan jika sampai akhir bulan ini surat pencopotan tersebut tidak juga ada, maka kami akan turun kejalan dengan massa yang besar melakukan unjuk rasa di Kantor Bupati Asahan dan Badan Narkotika Provinsi” Tambah Dian dan diamini oleh Halim Saragih dan Adit Sartria Tanjung (Ibnu/Adm)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar